Gerakan Pangan Murah, Masyarakat antri Dapatkan Beras Murah

Posted by : mediahuk March 7, 2024

Gerakan Pangan Murah, Masyarakat antri Dapatkan Beras Murah

Media HUKRIM Nusantara.com-NTB-Lombok Tengah – Gerakan Pangan Murah ( GPM ) merupakan upaya Badan Pangan Nasional dalam rangka stabilisasi pasok dan harga pangan serta pengendalian inflasi dengan menggandeng stakeholder terkait, yakni Dinas yang mwnguupangan, Poktan, Gapoktan dan Pelaku usaha lainnya untuk menyediakan pangan murah berkualitas kepada masyarakat dengan harga di bawah pasar

Sementara Gerakan Pangan Murah sudah dibuka di Kabupaten Lombok Tengah pada Rabu, 6/3/2024 yang berlokasi di Alun-alun Tastura Kota Praya ) Lapangan Muhajirin

Dengan dibukanya Gerakan Pasar Murah ini telah memberikan dampak yang signifikan, alhasil masyarakat datang berbondong-bondong datang hanya ingin mendapatkan harga murah sesuai yang dibutuhkan

Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Lombok Tengah Lalu. Ahmad Satriadi, ST dalam wawancaranya mengatakan kegiatan Gerakan Pangan Murah ini akan dilakukan di setiap kecamatan di Kabupaten Lombok Tengah

” Hari ini adalah yang pertama di kecamatan Praya, dan ini akan ada di setiap kecamatan kabupaten Lombok Tengah,” ungkapnya.

Lalu Ahmad menjelaskan, yang dijual dalam Gerakan Pasar Murah ini hanya Beras , Gula, dan minyak dan yang lain sebagai tambahan

” Kita hanya jual beras, gula, minyak tetapi pelaku usaha yang lain ada juga menyediakan kebutuhan yang lain contohnya menjual bawang, madu, dan dari Alfamart juga menjual mie, minyak, susu,” katanya.

” Untuk masyarakat yang ingin membeli beras mereka harus antri dari kupon yang sudah kita bagikan. untuk kupon kita sediakan sesuai jumlah persediaan beras. Kecamatan Praya khususnya kita hanya memiliki 10 ton beras yang kemudian 10 ton ini dibagi 5 jadi masing-masing 1 kupon perorang mendapatkan 5 kilo beras /pcs,” terangnya.

Lalu Ahmad, manambahkan sengaja kita buatkan kupon agar masyarakat tidak berjejal atau tidak berdesakan untuk mendapatkan beras, agar tidak terjadi fluktuasi yang tidak bisa kita bendung, dan tidak bisa menyediakan kupon yang banyak sementara jumlah kupon tidak sesuai dengan persediaan beras yang ada, kita khawatir nanti, imbuhnya.

Lanjut Lalu Ahmad menuturkan, “Persediaan beras yang disiapkan hanya ada 2 jenis, yakni beras SPHP dengan 10.200 rupiah dan beras Premium dengan harga 15.000 rupiah agak mahal karena beras berkualitas,” terangnya.

Masyarkat yang tidak mendapatkan kupon mereka membeli kebutuhan yang lain sebagai alternatif lain.

” Yang tidak punya kupon kita melihat ada yang beli bawang, madu, dan lainnya,” ujarnya.

Kadis Ketahanan Pangan Loteng berharap agar kegiatan seperti ini bisa berlanjut

” Pada tahun-tahun berikutnya semoga kita kegiatan seperti ini bisa kita laksanakan lagi,” tandasnya.ARL.NTB

RELATED POSTS
FOLLOW US

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *